AHY Beri Kuliah Umum Soal Peran Milenial dalam Bela Negara

Jakarta: Selamat datang Bapak Agus.. Selamat datang Bapak Agus.. di Budi Luhur.. di Budi Luhur.. nyanyi para mahasiswa riuh sambil menabuh drum, menyambut kedatangan Direktur Eksekutif The Yudhoyono Institute Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), yang akan memberikan kuliah umum dalam rangka Opening Ceremony Orientasi dan Pendidikan (ORDIK) 2022, Senin (26/9) pagi di Graha Mahadika Bujana, Universitas Budi Luhur.

Hadir bersama istri tercinta Annisa Pohan Yudhoyono, sebelum memberikan kuliah umum, AHY dan Annisa terlebih dulu melihat satu persatu stand unit kegiatan para mahasiswa yang menurut AHY sangat menginspirasi.
“Luar biasa ini saya paling senang kalau lihat anak-anak muda yang suka berkarya seperti ini. Apalagi banyak juga yang sudah mendapatkan prestasi. Maju terus yaa,” kata AHY.

Memberikan kuliah umum bertema “Peran Milenial dalam Bela Negara” di depan 1.100 Mahasiswa baru angkatan 2022, AHY menyatakan bela negara bukan hanya menjadi tanggung jawab TNI, tetapi menjadi kewajiban semua rakyat termasuk kaum milenial. Salah satunya mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Dia menyebutkan bangsa Indonesia memiliki modal besar untuk mewujudkan itu, yakni bonus demografi.
“Kita harus benar-benar mengoptimalkan bonus demografi kita. Namun, ini semua tidak akan berarti jika tidak diikuti dengan bonus kompetensi,” tutur AHY.

Dia menyebutkan jika dibandingkan dengan negara lain, Indonesia memiliki keunggulan sumber daya alam.
“Tidak semua negara punya kekayaan alam seperti Indonesia, tetapi ingat banyak negara yang kaya sumber daya alam terjebak tidak bisa makmur, karena mereka tidak membangun sumber daya manusianya,” lanjutnya.

Atas dasar itu, dia berharap agar sumber daya manusia Indonesia maju sehingga bisa mengelola kekayaan alam untuk kemajuan bangsa. AHY juga meyakini Universitas Budi Luhur bisa melahirkan generasi muda Indonesia yang siap bersaing di kancah internasional.
“Saya yakini UBL akan melahirkan generasi muda Indonesia yang berkualitas, cerdas, integritas, dan berbudi luhur,” tutup AHY.