SIGN IN YOUR ACCOUNT TO HAVE ACCESS TO DIFFERENT FEATURES

FORGOT YOUR PASSWORD?

FORGOT YOUR DETAILS?

AAH, WAIT, I REMEMBER NOW!

The Yudhoyono Institute

  • Language:
  • English
  • Bahasa
  • LOGIN
  • Home
  • About TYI
    • Vision Mission
    • Merchandise
    • Contact
    • Locations
    • Jobs at TYI
  • What We Do
    • Publications
      • Majalah Strategi
      • Analysis
    • Trainings
      • Leadership and Management Trainings
      • Business Leader Brief
    • Regular Forums
      • Roundtable Discussion
      • Dialogue with Grass Root
      • Annual Dialogue
      • Series of Lecture
  • Programs
  • Latest Event
    • TYI Goes to Campus
    • Dialog Rakyat
    • Roundtable Discussion
    • Diskusi Online
    • Esai #SBYQuoteTYI
    • Esai #SBYQuoteTYI Jilid 2
    • Webinar TYI
    • ANNUAL POLICY DIALOGUE 2022
    • Others
  • Press Room
  • Books of SBY
  • SBY Corner: A Better World is Possible
Contact
TYI

Kepedulian terhadap Sesama di Masa Pandemi Covid-19

Jumat, 25 Juni 2021 / Published in Esai #SBYQuoteTYI Jilid 2

Kepedulian terhadap Sesama di Masa Pandemi Covid-19

Oleh: M. Alfian Nugraha Fauzi

Tidak dapat dipungkiri bahwa pandemi covid-19 yang melanda dunia saat ini begitu dirasakan betul dampaknya oleh umat manusia, berbagai aktivitas yang biasa dijalankan oleh manusia menjadi lumpuh semenjak mewabahnya virus tersebut pada awal tahun 2020. Berbagai upaya terus dilakukan agar penyebaran virus tersebut tidak berkembang dan masa pandemi ini dapat segera berakhir, namun hingga saat ini wabah tersebut masih tetap ada salah satunya di Negara India dimana wabah covid-19 mencatatkan kenaikan jumlah pasien yang terinfeksi hingga menyebabkan banyak pasien yang meninggal hingga peristiwa tersebut disebut sebagai “Tsunami Covid-19”. Indonesia menjadi salah satu Negara yang juga mengalami kenaikan jumlah pasien yang terinfeksi covid-19 dimana saat ini telah mencapai angka 1 juta lebih kasus.

Namun di tengah berlangsungnya masa pandemi covid-19 yang melanda dunia saat ini ada hal penting menjadi perhatian yaitu bagaimana kondisi perekonomian masyarakat pada masa pandemi ini. Salah satu upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk menekan laju penyebaran covid-19 adalah dengan membatasi berbagai macam aktivitas masyarakat di luar rumah. Penerapan kebijakan tersebut bertujuan agar laju penyebaran covid-19 dapat menurun, namun disisi lain dengan adanya kebijakan tersebut juga menekan laju perekonomian masyarakat terutama kalangan menengah ke bawah karena aktivitas perekonomian yang selama ini dijalankan tidak dapat berjalan dengan maksimal akibat adanya penerapan kebijakan tersebut. Masyarakat tentunya hanya bisa mematuhi kebijakan tersebut namun dampak yang mereka rasakan juga sangat besar karena berhubungan dengan perekonomian mereka sehari-hari.

Berbagai macam cara tentunya harus dilakukan oleh berbagai pihak dalam memecahkan masalah ini terutama bagi masyarakat yang kesulitan untuk mendapatkan penghasilan selama berlangsungnya masa pandemi ini. Praktis selama masa pandemi ini berlangsung banyak masyarakat yang secara ekonomi kesulitan dalam mencukupi kebutuhan hidupnya. Oleh sebab itu kepedulian dari berbagai pihak begitu dibutuhkan dalam memecahkan masalah tersebut dan dapat sedikit meringankan beban mereka yang terdampak akibat pandemi covid-19.  Salah satu yang dapat dilakukan adalah dengan memberikan bantuan secara nyata kepada masyarakat yang membutuhkan dimana bantuan tersebut dapat digunakan untuk mencukupi kebutuhan mereka sehari-hari. Hal ini dapat dilakukan bagi mereka yang memiliki penghasilan yang lebih dan tidak terlalu terdampak selama pandemi berlangsung. Pada dasarnya apa yang telah dilakukan tersebut sesuai dengan quotes yang diucapkan oleh Pak SBY “Dunia terasa tidak sedap jika ada sekitar 80 juta manusia (1% penduduk dunia) yang sangat kaya, bahkan kaya raya, sementara masih ada 800 juta penghuni dunia yang untuk makan pun susah”. Apa yang diucapkan oleh Pak SBY tersebut sangat penting sekali sebagai wujud kepedulian terhadap sesama pada masa pandemi ini khususnya bagi masyarakat yang memiliki penghasilan lebih terutama untuk membantu masyarakat yang terdampak secara ekonomi akibat pendemi covid-19 ini.

Apabila hal tersebut dapat berjalan sesuai dengan semestinya maka permasalahan yang dialami oleh masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi selama masa pandemi ini dapat teratasi dengan baik. Hal lainnya yang bisa dilakukan adalah dengan menyediakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat yang kehilangan pekerjaan selama berlangsungnya pandemi covid-19. Dengan tersedianya lapangan pekerjaan tersebut maka masyarakat yang terdampak akan kembali memperoleh pekerjaan dan mendapatkan penghasilan kembali sehingga dapat mencukupi kebutuhan hidupnya sehari-hari. Menciptakan lapangan kerja baru merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan agar selama masa pandemi ini masyarakat yang terdampak covid-19 dapat merasakan betul manfaatnya.

Jika semua pihak dapat menunjukkan kepeduliannya dengan memberikan berbagai macam bantuan kepada mereka yang membutuhkan dan juga membuka lapangan pekerjaan baru pada masa pandemi ini, maka manfaat yang diperoleh begitu sangat berarti bagi mereka yang terkena dampak selama masa pandemi. Kepedulian tersebut menandakan bahwa masih banyak orang yang peduli terhadap sesama dan ikut merasakan bagaimana masa pandemi ini begitu sangat sulit bagi mereka yang membutuhkan. Harapannya adalah semoga dengan masa pandemi yang masih berlangsung hingga saat ini dapat menjadi wujud kepedulian antar sesama dan masa pandemi ini dapat segera berakhir dan aktivitas dapat kembali berjalan sebagaimana mestinya.

What you can read next

“Dalam transformasi menuju Indonesia 2045 diperlukan visi & strategi besar, Yang dijalankan oleh segenap komponen bangsa yang benar-benar Bersatu & mau bekerja keras, di bawah kepemimpinan Putra-putri terbaik bangsa”
Meningkatkan Pencapaian Sains dan Teknologi Tinggi Sebagai Visi & Strategi Besar Untuk Transformasi Bangsa Indonesia Menyongsong Indonesia 2045
Kontribusi Pendidikan Cerdas Berkarakter Generasi Muda Bangsa Dalam Mencapai Transformasi Menuju Indonesia Emas 2045

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Recent Posts

  • Materi The Yudhoyono Institute Panel Discussion “Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan, dan Ekonomi Global”

    Saksikan Siaran Langsung: The Yudhoyono Institu...
  • Panel Discussion “Dinamika dan Perkembangan Dunia Terkini: Geopolitik, Keamanan, dan Ekonomi Global”

    The Yudhoyono Institute Panel Discussion “Dinam...
  • AHY Optimis Indonesia Bisa Menjadi Negara Yang Maju

    Kupang, NTT: Di hadapan ratusan mahasiswa-mahas...
  • Ada Tren Kemunduran Demokrasi, AHY Ajak Indonesia-Australia Jaga Kualitas Demokrasi

    Australia: “Ada tren kemunduran demokrasi yang ...
  • World leaders and experts gathers on 31 October and 1 November in Berlin, capital to the current G7 Presidency, to seek solutions to the multiple crises.

    From left to right: First row: – Dalia Gr...

SIGN UP TO OUR NEWSLETTER

RESOURCES

  • Contact
  • Jobs at TYI
  • Media Resources
  • Follow

ABOUT

  • The Yudhoyono Institute at a Glance
  • Vision Mission
  • History
  • Location

© 2023 - The Yudhoyono Institute

TOP